Sebelum kita membicarakan apa tersebut anemometer, saya akanmenyatakan pengertian kecepatan angina terlebih dahulu. Kecepatan angina ialah sebuah pergerakan udara yang jarak tempuhnya dihitung per satuan masa-masa dan di hitung dalam satuan meter per detik (m/d), kilometer per jam (km/j), dan mil per jam (mil/j). Biasanya, satuan mil pada laut di sebut pun knot (kn). Kecepatan angin paling bervariasi, seringkali hal yang paling mempengaruhinya ialah ketinggian dari permukaan tanah, semakin tinggi permukaan tanah maka gerakan atau kecepatan angin kian cepat dan begitu pun sebaliknya.
Banyak sekali bencana yang ditimbulkan dampak kecepatan angin yang tinggi laksana angin puting beliung, badai, tornado, dan masih tidak sedikit lagi. Yang tentunya paling merugikan sampai dapat merenggut nyawa manusia.
Seperti pada tahun 2017 kemarin, siklon tropis dahlia melanda Negara Indonesia ini yang mengakibatkan cuaca ekstrim laksana hujan deras dan angin kencang. Seperti yang diliput oleh kompas.com, “Diprediksibakal tetap terjadi hujan deras dengan intensitas 50mm/hari atau angin kencang dengan kecepatan tidak cukup lebih 50km/jam.” Ujar Sutopo dari penjelasan tertulisnya, Kamis (30/11/2017).
Untuk itu, anda sangat membutuhkan alat yang dapat mengawasi pergerakan angin secara terus-menerus sehingga dapat mencegah bisa jadi terburuk andai terjadi sebuah bencana laksana yang sayasampaikan diatas.
Alat tersebut mempunyai nama anemometer yang adalahsebuahperlengkapan yang bermanfaat untuk mengukur kecepatan angin dan menilai arah angin. Dan perangkat ini yang sering dipakai untukmenganalisis cuaca oleh Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Anemometer
Dengan memakai alat anemometer, kita dapat memprediksi cuacamelewati hembusan angin dan arah angin. Alat ini pun seringdipakai pada sistem peringatan dini (early warning system) guna mendeteksi cuaca buruk dan bencana laksana badai, angin topan, dan sejenisnya. Untuk bisa menilai kecepatan angin, perangkat ini mengenali evolusi pada sejumlah sifat jasmani dari fluida padaperlengkapan mekanis yang dimasukkan pada aliran.
Secara umum, terdapat dua jenis anemometer, yakni anemometer yangbermanfaat untuk mengukur kecepatan angin (velocity anemometer) dan anemometer yang bermanfaat mengukur desakan angin atau udara (anemometer tekanan). Tetapi, yang sangat sering digunakan ialah tipe velocity anemometer. Dan jenis dari velocity anemometer yangsangat digunakan ialah thermal anemometer yang lebih dikenal dengan nama hot wire anemometer yakni anemometer yang dipakai untuk mengkonversi evolusi suhu menjadi kecepatan angin, sebab anemometer dirancang untuk menyerahkan informasi keduanya.
Data Logger Indonesia ialah perusahaan terpercaya penyedia data logger di Indonesia. Salah satunya ialah menjual wind speed data logger atau anemometer dengan kualitas terbaik dan harga terjangkau.
Info Data Logger 